adsense

April 29, 2016

MUHAMMAD SAW ADALAH SANG RESI-SANG BUDHA-SANG ZOROASTER-SANG PENGHIBUR TERAKHIR (1)

Tulisan ini disusun dari berbagai sumberi para ahli sejarah,agamawan dan cerdik pandai, bukan untuk memaksakan kehendak merubah keyakinan agama seseorang ,sebab keyakinan dan agama seseorang merupakan pilihan masing-masing dan memuat konsekuensi pada diri masing-masing.
Namun tulisan ini aku buat untuk mengajak perdamaian dan merenungkan hakekat arti kehidupan dan mengajak untuk berfikir lebih mengglobal,tidak sekedar menutup hati pada hamparan ilmu pengetahuan yang tergelar di sekeliling kehidupan kita.
Maka apapun agama dan keyakinan sahabat semua,tetap saja kita adalah species manusia ciptaan-Nya,yang diberi akal budi untuk selalu memperhatikan tanda-tanda kekuasaan dan kebesaran-Nya,agar kita selalu dapat hidup dalam damai berdampingan mengisi relung-relung kehidupan di dunia yang fana ini…

Maka Tuhanku adalah Tuhanmu dan Tuhan kita yang sama,dan Dia adalah Tuhan penguasa semesta alam.

Maka renungkanlah sesungguhnya Dia telah menurunkan para utusan-Nya,Nabi dan Rasul-Nya untuk menyertai kita,membimbing kita dan menerangi kegelapan kehidupan kita sepanjang hayat dan lintasan masa,

Maka sebagaimana aku mempercayai dan menghormati Rama,Krisna,Sang Budha,Zoroaster dan Yesus,juga Adam ,Nuh,Ibrahim,Musa,serta para Rasul-Nya yang lainnya,maka marilah kita sejak saat ini sama-sama mempercayai dan menghormati Muhammad yang juga adalah Rasul-Nya,yang datang dari Tuhan kita yang sama.Ikrarkanlah bahwa aku,kau,kalian tidak akan pernah membeda-bedakan diantara mereka.
Siapakah Muhammad ?
Mari kita mengenalnya.Caranya simple,cukup ketikkan key word ke Google dengan kata tentang Muhammad atau sejarah Nabi Muhammad,maka kita akan segera tahu siapaMuhammad.Atau silahkan langsung buka link berikut dibawah ini :
Selanjutnya,paparan berikut merupakan tanda-tanda akan kehadirannya yang tersiratkan dalam semua kitab-kitab suci terdahulu sebelum Al-Qur’an :
Krisna
I. BERITA KEDATANGAN NABI MUHAMMAD DI DALAM KITAB SUCI WEDHA (HINDHU)
SEKILAS RIWAYAT AGAMA HINDHU :
Asal usul dan riwayat agama Hindhu sangat sulit di ketahui secara pasti.Diperkirakan agama Hindhu lahir sejak 1500 SM.Dalam agama Hindu tidak dapat diketahui secara pasti siapa pembawa pertama ajaran-ajarannya. Nama Hindu yang sekarang lazim dikenal dan telah dipergunakan secara umum di seluruh dunia, merupakan nama asing karena nama itu diberikan oleh orang yang bukan Hindu. Nama India dijelaskan dari nama sungai Sindbu, yang mengairi daerah barat India. Bangsa Persia menyebut sungai itu sungai Hindu.
‘Hindu’ sebenarnya adalah sebuah kata Persia yang ditujukan untuk menyebut penduduk di wilayah Lembah Indus. Namun, dalam bahasa umum, Hindu adalah istilah untuk berbagai macam keyakinan agama, yang sebagian besar didasarkan pada Veda, Upanishad dan Bhagavad Gita. Dari istilah Persia tersebut selanjutnya dalam bahasa Arab dikenal dengan sebutan Al-Hind yakni ditujukan pada negeri orang-orang yang tinggal di seberang sungai Indus. Kemudian saat orang-orang Muslim memasuki India mereka memakai istilah tersebut untuk menyebut penduduk India secara umum. Pada Abad 13 nama Hindustan dipakai secara populer untuk menyebut penduduk di wilayah itu.
Orang Inggris yang datang kemudian memanggil mereka sebagai India (dari bahasa Yunani Indo). Kemudian istilah ‘Hindu’ lazim menjadi sebutan sejak abad 16 – 18. Puncaknya setelah Bangsa Inggris menguasai India, para pedagang Eropa menggunakan istilah Hindu untuk menyebut agama orang India. Istilah Hindhu dibentuk sekitar tahun 1830 untuk menunjukkan budaya dan agama dari India (diluar agama Abrahamik). Jadi pemeluk Hindhu sebenarnya lebih tepat menyebut agamanya sebagai agama Vedanta daripada Hindhu.
DIKETEMUKAN PADA KITAB SUCI HINDHU TERDAPAT RAMALAN AYAT TENTANG KEDATANGAN NABI MUHAMMAD
New Delhi, India – Seorang professor bahasa dari ALAHABAD UNIVERSITY INDIA dalam salah satu buku terakhirnya berjudul “KALKY AUTAR” (Petunjuk Yang Maha Agung) yang baru diterbitkan, memuat sebuah pernyataan yang sangat mengagetkan kalangan intelektual Hindu. Sang professor secara terbuka dan dengan alasan-alasan ilmiah, mengajak para penganut Hindu untuk segera memeluk agama Islam dan sekaligus mengimani risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad , karena menurutnya, sebenarnya Muhammad adalah sosok yang dinanti-nantikan sebagai sosok pembaharu spiritual.
Prof. WAID BARKASH (penulis buku) yang masih berstatus pendeta besar kaum Brahmana mengatakan, bahwa ia telah menyerahkan hasil kajiannya kepada 8 pendeta besar kaum Hindu, dan mereka semuanya menyetujui kesimpulan dan ajakan yang telah dinyatakan di dalam buku. Semua kriteria yang disebutkan dalam buku suci kaum Hindu (Wedha) tentang ciri-ciri “KALKY AUTAR”, sama persis dengan ciri-ciri yang dimiliki oleh Nabi Muhammad.
Dalam ajaran Hindu disebutkan mengenai ciri KALKY AUTAR di antaranya, bahwa dia akan dilahirkan di jazirah, bapaknya bernama SYANUYIHKAT, dan ibunya bernama SUMANEB. Dalam bahasa sansekerta, kata SYANUYIHKAT adalah paduan 2 kata, yaitu SYANU artinya ALLAH, sedangkan YAHKAT artinya anak laki atau hamba yang dalam bahasa Arab disebut ABDUN.
Dengan demikian, kata SYANUYIHKAT artinya “ABDULLAH”. Demikian juga kata SUMANEB yang dalam bahasa sansekerta artinya AMANA atau AMAAN yang terjemahan bahasa Arabnya “AMINAH”. Sementara semua orang tahu bahwa nama bapak Rasulullah Saw adalah ABDULLAH dan nama ibunya AMINAH.
Dalam kitab Wedha juga disebutkan bahwa Tuhan akan mengirim utusan-Nya ke dalam sebuah goa untuk mengajarkan KALKY AUTAR (Petunjuk Yang Maha Agung). Cerita yang disebut dalam kitab Wedha ini mengingatkan akan kejadian di Gua Hira saat Rasulullah didatangi malaikat Jibril untuk mengajarkan kepadanya wahyu tentang Islam.
Bukti lain yang dikemukakan oleh Prof. Barkash bahwa kitab Wedha juga menceritakan bahwa Tuhan akan memberikan Kalky Autar seekor kuda yang larinya sangat cepat yang membawa kalky Autar mengelilingi 7 lapis langit. Ini merupakan isyarat langsung kejadian Isra’ Mi’raj dimana Rasullah mengendarai Buroq.
(Dikutip dari buletin Aktualita Dunia Islam no 58/II Pekan III/februari 1998).
MUHAMMAD ADALAH RESI TERAKHIR :
Seperti di ketahui, Nabi Muhammad adalah seorang Nabi dan Rasul-Nya yang terakhir.Bahkan, nama dan misi kemunculan Beliau telah diramalkan dalam kitab Atharva Weda , Kanda 20, Sukta 127, Mantra 1 – 3. Dalam kitab Bhavishya Purana, Parva 3, Kandha 3, Adhya 3, Sloka 5 .
Nabi Muhammad diramalkan dalam ayat kitab tersebut sebagai berikut :
“etan mitrantare mleccha
acaryena samanvitah
Mahamad itti Khyatah
siyyagrasva samanvitah”
Terjemahan : “An illeterate teacher will come along, Mohhamed by name, and he will give religion to his fifth-class companion” (Steven Rosen, 1996)
Terjemahan bebasnya : Seorang guru (acarya) yang buta huruf akan datang, namanya Muhammad. Beliau akan mengajarkan agama pada kaum pemuja berhala atau Arca (mleccha)”
-Maka MUHAMMAD dijelaskan sama seperti yang tercantum dalam Al-Qur’an yaitu nabi yang ummi (buta huruf) dan berada ditengah-tengah para penyembah berhala.
Adanya bukti bahwa nama Muhammad SAW tercantum dalam kitab suci agama Hindu, menunjukkan bahwa agama Hindu pada mulanya adalah agama Tauhid yang dibawa oleh salah satu Nabi Allah SWT namun kemudian mengalami perubahan / penyimpangan,sebagaimana yang dialami oleh agama Yahudi dan Kristen.
Maka dengan demikian mengindikasikan bahwa pada awalnya “Hindu” adalah agama samawi. Dan jika Krishna dan Rama adalah sosok yang dimuliakan oleh Hindu,karena kearifan,kebijakan serta sifat-sifat kemuliaannya,maka dengan demikian Krisna dan Rama adalah termasuk nabi-nabi golongan muslimin untuk kalangan umat Hindustan. Boleh jadi mereka adalah turunan Nabi Ibrahim dari istri beliau a.s. yang ketiga Keturah. Oleh sebab itu, nubuwatan tentang kedatangan Nabi Muhammad saw. dalam Wedha adalah hal yang niscaya, malah justru sebaliknya aneh bila para ahli Wedha bungkam tentangnya.
Atau jika keberadaan Krishna ,Rama ada sebelum zaman Ibrahim,maka Krishna ,Rama adalah salah satu dari Nabi Allah SWT untuk zaman sebelum Ibrahim.Namun sayang sekali nasib ajarannya sama dengan nasib ajaran Musa dan Isa yang telah diselewengkan/mengalami pembiasan pada kurun masa yang laun.
“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan),’Sembahlah Allah dan jauhilah Thaghut.” (QS.An-Nahl: 36)
“Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu…”
(QS.An-Nisa : 164)
Ayat asli dalam Bhavishya Puran : Prati Sarg-Part : 3,3,5 :
wedha2
-Bhavishya Purana in the Prati Sarag Parv III Khand 3 Adhay 3 Shloka 5 to 8, Malecha (Ibrani = Mahekha = saudaramu),
(orang asing dari negeri asing), guru spiritual akan muncul dengan pengikutnya. Namanya Mahamad. Penghuni Arabia kebanggaan umat manusia. Yang melawan Iblis dan menghancurkan berhala.
-Dalam Bhavishya Purana Pratisarag Parv III Khand 3 Adhay 3 Shloka 10 sampai 27 Maharishi Vyas meramalkan sebagai berikut :
“Pengikutku adalah laki-laki yang disunat tanpa dikuncir rambut kepalanya, berjenggot dan meyerukan panggilan untuk beribadah. (Adzan) Makan segala sesuatu yang halal dan semua binatang kecuali Babi. Mereka menyucikan diri dengan pedang. Akan membuat agama yang membolehkan pengikutnya makan daging”. Pengikutnya di panggil sebagai Musalman (Muslim).
-Dalam Atharvaveda Book 20 Hymn 127 verses 1-13 dikatakan :
“Dia adalah Resi yang naik Onta dan pergi ke surga dengan kendaraan”.
-(Ini sesuai dengan peristiwa Isra Mi’raj dimana nabi Muhammad diperjalankan Tuhan dengan Bouraq ke langit 7).
Tidak mungkin itu orang India karena Reshi India (Brahman) tidak boleh naik Onta berdasarkan “Sacred Book of the east”, Volume 25, Law of Manu page 472. Menurut Manu Smirti Bab 11 ayat 202 “Seorang Brahman dilarang menaiki Onta atau Keledai”.
-Reshi ini bernama “Mamah Resi”. Tak ada Resi di India bernama “Mamah” yang bermakna “punya harga diri yang mulia”. Kata “Mamah” secara etimologis punya hubungan dengan bahasa Arab: “Muhammad” yang berarti “yang terpuji”, sedangkan “Mamah Rishi” adalah julukan bagi NARASHANGSA, sehingga Mamah Rishi = Narashangsa = Muhammad = Yang Terpuji.
(STANLEY LANE POOLE, Speeches and Table Talks of the Prophet Mohammed, 1882).
-MAMAH terkenal dengan 10.000 pengikutnya”
Maka,“Nabi Muhammad berangkat bersama dengan 10.000 orang pada saat yang menentukan ini” (WASHINGTON IRVING, Life of Muhammad, Hal. 17).
“…dan Muhammad membawa 10.000 pengikutnya ke Mekah”
(STANLEY LANE POOLE, Speeches and Table Talks of the Prophet Mohammed, 1882).
-“Kalki Avatar akan dilahirkan di kota SHAMBHALA, ibunya bernama SUMATI, Akan pergi ke gunung (Gua Hira) untuk menerima wahyu, bersama empat orang temannya,
(Dunia terutama umat Islam telah mengetahui bahwa empat teman Muhammad yaitu Umar,Usman, Abu Bakar dan Ali)
,akan mengalahkan kali (setan/kebatilan). Dia akan dibantu oleh para malaikat di medanpertempuran.Dia lahir pada hari ke-12 yang cerah, pada pertengahan bulan Madhav” (12 Robiul awwal).
(KALKI-PURANA 2:4-15).
“Ayahnya bernama VISHNU-YASH.”
( Bhagvata Purana Khand 12 Adhyay 2 shlokas 18-20 dan Bhagwat Purana Khand 1 Adhyay 3 Shloka 25 ).
-Kata “Shambhala” berarti: rumah perdamaian dan keamanan. Sementara Muhammad lahir di kota Mekah yang dikenal sebagai “Darul Aman” yang juga berarti: rumah perdamaian dan keamanan.
-Ibunya bernama “Sumati” yang berarti: lemah lembut dan cerdas. Ibu Muhammad bernama “Aminah” yang juga berarti: lemah lembut.
-Ayahnya bernama “Vishnu-Yash” yang berarti: hamba Tuhan (Vishnu = Tuhan,Yash=Abdi).
Sementara ayah Muhammad bernama “Abdullah” yang berarti juga: hamba Allah/Tuhan.
-Kalki Avatar dibantu oleh para malaikat di medan pertempuran.
Maka,ketika dalam Perang Badar, Muhammad dibantu oleh para malaikat (Q.S. ALI IMRAN:123-125), juga dalam Perang Khandaq, Muhammad dibantu oleh para malaikat (Q.S. AL-AHZAAB:9).
-Kalki Avatar lahir pada hari ke-12 bulan Madhav.
Sementara Muhammad juga lahir pada hari ke-12 tepatnya tanggal 12 Rabiul Awwal Tahun Gajah (Sebelum Hijriyah).
Jadi, KALKI AVATAR tidak lain adalah Muhammad, sedangkan makna “Kalki Avatar” sendiri berarti: pembersih dosa yang datang ke dunia.

No comments: