adsense

March 19, 2008

SIMPATI UNTUK YESUS

Tuhan bertindak dengan cara yang misterius. Dia membuat tentara Romawi tersebut berfikir bahwa sang korban "telah mati" sehingga tidak perlu mematahkan kakinya, tetapi menikam pinggangnya. dengan tombak dan:

".. segera mengalir keluar darah dan air." (Injil - Yohanes 19: 34)

Adalah rahmat Allah bahwa ketika tubuh manusia tidak kuat menahan rasa sakit atau nyeri yang amat sangat, maka tubuh akan pingsan. Tetapi pada kondisi tubuh yang tidak bergerak, kelelahan dan posisi berdiri yang tidak normal pada kayu salib, membuat aliran darah berjalan lamban. Dengan adanya luka karena penikaman di pinggang, maka sirkulasi darah mengalir teratur kembali. Kami yakin dalam Ensiklopedia Biblica, pada artikel "Cross" (salib) kolom 960 dikatakan bahwa "Yesus hidup kembali jika penikaman itu benar" Ini juga membenarkan pernyataan Yohanes bahwa aliran "air dan darah" terjadi seketika. Dengan kalimatnya sendiri dia berkata, "segera" --dengan cepat-- yang menandakan bahwa Yesus masih hidup!

Tetapi mengapa 'air dan darah?' Dr. W B. Primrose, seorang ahli anestesi senior rumah sakit Royal Glasgow, memberikan pendapatnya. Dalam harian Thinkers Digest London, tahun 1949, mengatakan bahwa "Air tersebut disebabkan oleh adanya gangguan syaraf pada pembuluh darah lokal akibat rangsangan yang berlebihan dari proses penyaliban" . Ini mungkin kasus yang sangat luar biasa, tetapi hal ini juga sama seperti sewaktu dia berkeringat bagaikan "titik-titik darah yang bertetesan ke tanah" ketika Yesus sangat ketakutan di taman Getsemani. Para ahli kesehatan juga membenarkan fenomena ini.

Para Pengabar Injil Berbeda Pendapat
Para pengabar Injil tidak sepakat mengenai waktu Yesus disalib. Tetapi Yohanes menyebutkan bahwa Yesus masih ada bersama Pilatus pada jam 12 siang: "... dan sekitar' jam dua belas siang (jam 6 waktu lbrani), Pilatus berkata kepada orang Yahudi itu "Inilah rajamu!" (Yohanes 19: 14). Dan tanpa banyak kata lagi, dia menyerahkan Yesus untuk disalib. Bayangkan bagaimana rombongan tersebut menggotong kayu salib yang berat. Pendakian panjang ke Golgota yang tidak bisa diselesaikan hanya dalam waktu beberapa menit. Pada film-film di TV mungkin saja hal itu bisa dilakukan dalam 30 detik! Tetapi kita tahu bahwa dalam kehidupan nyata semua tidak mungkin bisa terjadi dengan cepat. Yohanes tidak bisa mencatat waktu ketika 'Yesus menyerahkan nyawanya' (Yohanes 19: 30), tetapi orang-orang kelihatannya setuju bahwa itu terjadi pada jam 3 siang (jam 9 waktu Ibrani). Dean Farrar dalam Life of Christ (Kehidupan Kristus) halaman 421 mengatakan bahwa "Yesus disalibkan hanya selama 3 jam - ketika akhirnya diturunkan".

Pilatus Heran
Injil mengatakan dalam cara yang berbeda-beda bahwa antara "jam enam dan jam sembilan terjadi guruh, gerhana matahari dan gempa bumi! - tanpa sebab? Tidak, untuk membubarkan orang-orang yang berkumpul setelah bersenang-senang dengan tentara Romawi. Agar Yesus dapat ditolong dengan Rahmat-Nya melalui 'murid rahasianya' yang diam-diam mempercayai Yesus.

Yusuf, dari Arimatea bersama dengan kepala pasukan Romawi yang simpatik, yang mengatakan, "Sungguh orang ini adalah anak Allah" (Markus 15: 39), menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus, dan:

"Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati, maka ia memanggil kepala pasukan, dan bertanya kepadanya, Apakah Yesus sudah mati'..." (Injil-Markus 15:44).

Apa yang menyebabkan Pilatus kaget? Mengapa dia heran? Dia tahu berdasarkan pengalaman bahwa secara normal tidak ada orang yang meninggal dalam 3 jam disalib, kecuali bila kematiannya dipercepat dengan mematahkan kakinya dimana dalam kasus Yesus ini, hal tersebut tidak dilakukan. Tidak seperti yang dilakukan pada 2 orang lainnya yang disalib bersama Yesus, karena kedua orang ini masih hidup!

Alasan Kaget
Jika seseorang dihadapkan pada pasukan penembak dan ditembak pada tubuhnya, lalu dia meninggal, maka orang lain tidak akan heran. Jika seseorang dibawa ke tiang gantungan, digantung dan meninggal, maka orang tidak akan heran. Tetapi apabila mereka hidup kembali setelah mereka ditembak atau digantung, maka barulah hal itu mengherankan. Sebaliknya Pilatus yakin bahwa Yesus seharusnya masih hidup disalib dan belum mati sewaktu dia diberi tahu, maka wajar apabila Pilatus kaget. Dia tidak punya alasan khusus untuk menetapkan apakah Yesus sudah mati atau belum. Jika dia masih hidup - lalu apa? Bukankah dia menemukan bahwa Yesus tidak bersalah terhadap orang Yahudi? Bukankah istrinya telah mengingatkannya bahwa Yesus tidak berbahaya bagi orang lain? Jadi jika Yesus masih hidup - selamatlah dia. Pilatus mengabulkan permintaan Yusuf untuk mengambil mayat Yesus.

Jadi Dia Mempunyai Murid-murid 'Rahasia'
Orang-orang yang disebut murid-murid Yesus, yang oleh Yesus disebut "Ibuku dan saudara-saudaraku!" (Matius 12: 49) -untuk menunjukkan bahwa murid-muridnya ini lebih penting daripada ibu kandung dan saudara-saudaranya sendiri --saat itu entah berada dimana, di saat Yesus memerlukan mereka.
Murid 'rahasianya', Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus mungkin tidak pernah mendengar hal itu ataupun bersama Yesus sebelumnya, tetapi hanya merekalah yang mengurus Yesus bersama dengan Maria Magdalena dan Maria lainnya (Markus 15: 47).

Untuk memenuhi upacara pengurusan mayat dalam agama Yahudi --pemandian mayat, pengusapan minyak suci dan pengafanan-- mungkin akan memakan waktu lebih dari 2 jam. Jika ada tanda-tanda bahwa tubuh itu masih hidup maka orang-orang pasti akan berteriak: Dia masih hidup! Dia masih hidup! " Mereka tahu bahwa orang Yahudi pasti akan membunuh Yesus lagi.

Who is Christian Founder??

In this world his almost 2 billion inhabitants acknowledged the Christian religion as his conviction, but knew you who the Christian founder?


Di dunia ini hampir 2 milyar penduduknya mengakui agama kristen sebagai keyakinannya, tapi tahukah anda siapakah pendiri kristen?


Mr. Hart separated the assessment of the Christian founder between Paulus from Jesus, and he gave the assessment that was bigger to Paulus. Because of this he placed Jesus in the third place. Anyone of Kristen that knew, agreed that Paulus was the founder of the actual Christian religion, and not Jesus.


Mr. Hart memisahkan penilaian pendiri Kristen antara Paulus dari Yesus, dan dia memberikan penilaian yang lebih besar kepada Paulus. Karenanya dia menempatkan Yesus pada urutan ketiga. Setiap orang Kristen yang mengetahui, setuju bahwa Paulus adalah pendiri agama Kristen yang sebenarnya, dan bukannya Yesus.

So his question was group christian followed Paulus or Jesus????

Jadi pertanyaannya adalah umat kristiani mengikuti Paulus atau Yesus????

If being based on the fact and the history then could be ascertained by us that group christian followed the religion paulus and not Jesus, the holy scripture also most were taken from words paulus and moreover most of the letters in injil was not known who his writer (whated a pity very much yes).

Kalau berdasarkan fakta dan sejarah maka dapat kita pastikan bahwa umat kristiani mengikuti agama paulus dan bukan yesus, kitab injilpun sebagian besar diambil dari perkataan paulus dan selain itu kebanyakan dari surat di injil tidak diketahui siapa pengarangnya (kasihan sekali ya).

March 18, 2008

The Fulfilment Prediction from Bible

"And he will report to you matters that will come."

"Dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang." (Injil Yohanes 16:13).

Christian group placed the weight that was big in the fulfilment of the prediction. Muhammad filled many predictions from the Lama Agreement and the Baru Agreement (despite most christian teolog did not want recognize). For them, the prediction of incidents was considered as the function from the true prediction -- prophetic that was true.

Umat Kristen meletakkan bobot yang besar pada pemenuhan ramalan. Muhammad memenuhi banyak ramalan dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru (MESKIPUN KEBANYAKAN TEOLOG KRISTEN TIDAK MAU MENGAKUINYA). Bagi mereka, ramalan kejadian-kejadian dipertimbangkan sebagai fungsi dari ramalan yang benar --kenabian yang benar.

The prophet Islam said many predictions that were recorded in Al-Qur'an for the grandchild (the further generation). Along with this was several examples that were taken randomly.


Nabi Islam mengucapkan banyak ramalan yang dicatat dalam Al-Qur'an untuk anak cucu (generasi selanjutnya). Berikut ini adalah beberapa contoh yang diambil secara acak.

إِنَّ الَّذِي فَرَضَ عَلَيْكَ الْقُرْآنَ لَرَادُّكَ إِلَى مَعَادٍ قُل رَّبِّي أَعْلَمُ مَن جَاء بِالْهُدَى وَمَنْ هُوَ فِي ضَلَالٍ مُّبِينٍ

".Verily He Who ordained the Qur-an for thee, will bring thee, back to the Place of Return. Say: "My Lord knows best who it is that brings true guidance, and who is in manifest error."

Sesungguhnya yang mewajibkan atasmu (melaksanakan hukum-hukum) Al Qur`an, benar-benar akan mengembalikan kamu ke tempat kembali [1143]. Katakanlah: "Tuhanku mengetahui orang yang membawa petunjuk dan orang yang dalam kesesatan yang nyata" (QS. Al-Qashash: 85).

The "place again" was the term for the Holy City of the Mother. For Hijrah (the migration) when the holy Prophet escaped from Mekkah to Medina. A situation that did not promise. Most of his followers have moved to Medina. Now his turn. Together with Abu Bakar (the USA-Siddiq) he eached the place that was named Juhfa, when the guarantee was given by the Lord that once more he returned to his place of birth the Mother, and so that happened. He moved as a refugee and the Lord returned him as a conqueror, filled another prediction.

"Tempat kembali" adalah sebutan untuk Kota Suci Makkah. Selama Hijrah (migrasi) ketika Nabi suci melarikan diri dari Mekkah ke Madinah. Sebuah situasi yang tidak menjanjikan. Kebanyakan pengikutnya sudah pindah ke Madinah. Sekarang gilirannya. Bersama dengan Abu Bakar (As-Siddiq) Beliau mencapai tempat yang dinamakan Juhfa, ketika jaminan diberikan oleh Tuhan bahwa sekali lagi dia akan kembali ke tempat kelahirannya Makkah, dan itulah yang terjadi. Beliau pindah sebagai seorang pengungsi dan Tuhan mengembalikannya sebagai seorang penakluk, memenuhi ramalan yang lain lagi.

"Said Musa, the" Lord" came from Sinai and rose to them from Seir; he appeared to shine from Paran mountains (in Arabian) and he (Muhammad) came from the middle of tens of thousands of holy people, on the right apparently to them fire that burnt"..."

"Berkatalah Ia (Musa), 'Tuhan datang dari Sinai dan bangkit kepada mereka dari Seir; Ia tampak bersinar dari pegunungan Paran (di Arab) dan dia (Muhammad) datang dari tengah-tengah puluhan ribu orang yang kudus, di sebelah kanannya tampak kepada mereka api yang menyala'... " (Injil - Ulangan 33: 2)

2. "Telah dikalahkan bangsa Romawi, di negeri yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang, dalam beberapa tahun (lagi). Bagi Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan dihari (kemenangan bangsa Romawi) itu bergembiralah orang orang yang beriman." (QS. Ar-Ruum: 2-4)

Ramalan di atas diwahyukan kepada Nabi suci Muhammad pada tahun 615/16 M. Kekaisaran Kristen Romawi telah menyerahkan Yerusalem kepada Persia, dan Kristen menjadi rendah dalam debu. Dalam bencana antara dua negara adidaya pada saat itu, kaum musyrik (politeis) Makkah menikmati kesenangan atas kalahnya Roma oleh para penyembah berhala Persia.

"Para penyembah berhala Arab tentu saja sepihak dengan bangsa Persia dalam semangat mereka yang merusak, dan berfikir bahwa rusaknya kekuatan Kristen Romawi juga akan berarti sebuah kemunduran atas pesan nabi, Penerus yang benar untuk Kristus... Sementara seluruh dunia percaya bahwa kekaisaran Romawi musnah oleh Persia, telah diwahyukan kepadanya bahwa kemenangan Persia hanyalah sebentar dan pada satu periode dari beberapa tahun bangsa Romawi akan menaklukan dan menyerang bangsa Persia lagi dengan dahsyat." (Abdullah Yusuf Ali)

Dalam waktu 10 tahun dari saat turunnya wahyu yang berisi ramalan Tuhan ini, ramalan tersebut terpenuhi.